Minggu, 26 November 2006

Energi Nuklir Dalam Memenuhi Kebutuhan listrik Indonesia

Energi nuklir merupakanhasil dari reaksi yang terjadi pada inti atom.Densitas energi nuklir sangat tinggi,lebih tinggi dibandingkan dengan energi yang dihasilkan batubara ataupun minyak bumi:
– 1 kg uranium dapat menghasilkan energi
listrik sebesar 50.000 kWh bahkan dengan
proses lebih lanjut dapat mencapai
3.500.000 kWh.
– 1 kg batu bara menghasilkan energi sebesar
3 kWh
– 1 kg minyak bumi hanya dapat
menghasilkan energi sebesar 3 kWh 4 kWh.
• non Pada sebuah pembangkit listrik non-nuklir berkapasitas 1000 MWediperlukan bahan bakar :
– 2.600.000 ton batu bara atau
– 2.000.000 ton minyak bumi
• Pada pembangkit listrik tenaga nuklirdengan kapasitas listrik yang sama hanyamemerlukan 30 ton uranium dengan teras reaktor 10 m3

Artikel terkait :
1. Balada PLTN di Indonesia

2. Nuklir Penyelamat Peradaban

3. Dilema Pembangunan PLTN di Indonesia

4. PLTN = Revolusi Kebiasaan Indonesia

5. Nuklir, Ancaman atau Solusi ?

6. Atasi Krisis Energi & Global Warming Dengan Teknologi Nuklir

7. Nuklir sebagai Solusi Bergengsi

8. Status Nuklir Ekonomis, tetapi Membawa Bencana

9. PLTN, Teknologi Prospektif Untuk Masa Depan

10. Nuklir Tidak Ramah Tapi Kita Membutuhkannya

11. Reaktor Energi Nuklir

12. Energi Nuklir Sebagai Pembangkit Listrik

13. PLTN tunjang Produksi Listrik Indonesia

14. Bahaya Radio Aktif dari PLTN

15. Resiko dan Masalah dari PLTN

16. Proses kerja PLTN sebagai pembangkit listrik

17. Pemanfaatan energi Nuklir dan reaksi energi nuklir

Krisis Energi dan PLTN di Indonesia

19. Reaksi dan Energi Nuklir

20. Sejarah penggunaan Energi nuklir

21. Energi Nuklir : Kelebihan dan Kelemahan

22. Energi nuklir dalam Memenuhi Listrik Indonesia

23. Prinsip kerja PLTN

24. PLTN di Indonesia

25. Sejarah singkat Pembangunan PLTN di Indonesia

26. Indonesia, Energi dan Teknologi Nuklir